Langkah tegas dan berani yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap kasus tewasnya Brigadir Nofryansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Menetapkan Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka dan terancam hukuman mati diapresiasi sejumlah tokoh masyarakat dari seluruh penjuru negeri.
Salah satunya datang dari AR Waluyo Wasis Nugroho (Gus Wal) sebagai tokoh masyarakat dan Ketua umum DPP PNIB –Pejuang Nusantara Indonesia Bersatu.
Gus Wal mengatakan dirinya sangat mengapresiasi langkah tegas dan berani serta aspiratif yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam penegakan hukum terhadap sejumlah perwira tinggi Polri dan menetapkan Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka atas kasus tewasnya Brigadir Nofryansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Tak hanya Ferdy Sambo yang dijadikan tersangka, dipecat dari Polri dan terancam hukuman berat/mati. Sang Istri Putri Chandrawati juga ditetapkan sebagai tersangka, dihukum berat dan ditempatkan dalam sel seperti tahanan lain pada umumnya.
Apa yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ini merupakan sebuah langkah maju bagi institusi Kepolisian Republik Indonesia yang lebih aspiratif, menerima kritik, mendengar dan mengakomodir “doa, harapan dan suara” Rakyat Indonesia yang berharap agar kasus Ferdy Sambo Dan Putri Chandrawati ini bisa dibuka dengan transparansi dan hukum benar benar ditegakkan seadil adilnya. Hukum Tajam ke atas tumpul ke bawah.
“Kami PNIB, mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk mendukung penuh Polri untuk selalu konsisten tegak lurus presisi dan berikan apresiasi atas langkah tegas dan berani Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam penegakan hukum menonaktifkan sejumlah perwira tinggi Polri yang ikut terlibat,” kata Gus Wal.
Gus Wal menambahkan : “Semoga institusi Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo semakin dipercaya masyarakat dan semakin konsisten dalam melakukan penegakan hukum tanpa pandang bulu. Tanpa melihat apa dan siapa, lebih aspiratif dan sukses menjalankan reformasi birokrasi didalam internal polri, justice for all.”
“Kita doakan dan dukung penuh Polri selalu mengayomi dan melindungi seluruh rakyat Indonesia. Hukum tajam ke atas, tumpul ke bawah, dan senantiasa menjaga keselamatan rakyat Indonesia yang merupakan hukum tertinggi,” pungkas Gus Wal.
****
Koresponden SN Jakarta