Depo Suplay BBM milik PT Pertamina (Persero) yang berada di Plumpang, Jakarta Utara, mengalami kebakaran hebat pada Jumat malam (3/3/2023) sekitar pukul 20.12 WIB.
Api yang yang diduga bersumber dari pipa penyaluran bensin di kompleks tersebut tiba tiba membubung tinggi, penyebab utamanya belum dapat dipastikan tetapi dari keterangan pihak Pertamina bersumber dari pipa penyalur bahan bakar minyak yang tiba-tiba meledak.
Kejadian kebakaran berdampak pada rumah warga yang berada tepat di sekitar Jalan Tanah Merah Bawah RT 12 RW 09 Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, ikut hangus terbakar dilahap si jago merah.
Menurut keterangan warga sekitar, Sebelum api membesar awal mulanya kejadian warga sempat mendengarkan ledakan cukup keras yang sontak membuat warga sekitar terkejut juga panik untuk menyelamatkan diri.
Bahkan setelah terdengaran ledakan tersebut warga mencium bau bensin dan gas yang cukup menyengat.
“Awalnya saya mendengar ledakan seperti guntur begitu dan setelahnya mencium bau bensin dan gas sangat menusuk penciuman” ungkap Heni warga setempat yang ikut panik menyelamatkan diri.
Baca juga : Depo Pertamina Jakarta Utara Kebakaran Besar: Diduga Pipe BBM Penyebabnya
“Peristiwa kebakaran ini mengakibatkan terbakarnya pemukiman warga di Jalan Tanah Merah Bawah, RT 12 RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja,” kata Rizal Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Utara Rizal di Jakarta, Sabtu, 4 Maret 2023.
Rizal mengatakan lokasi peristiwa kebakaran merupakan pemukiman yang padat penduduk yang berpotensi menimbulkan korban cukup banyak pada kejadian kebakaran ini.
Insiden itu terjadi sekitar pukul 20.12 WIB, pada Jumat malam kemarin. Kobaran api membumbung tinggi dan juga membuat langit di sekitar lokasi kejadian menjadi gelap karena tertutup asap hitam tebal dan pekat.
Penjelasan dari pihak Pertamina.
Pertamina mengonfirmasi bahwa kebakaran di Depo Plumpang terjadi pada bagian pipa penyalur. Orang-orang atau warga terdekat telah dievakuasi menjauh dari lokasi kebakaran tak lama setelah insiden ini terjadi.
“Terjadi insiden terbakarnya pipa penerimaan BBM di Integrated Terminal BBM Jakarta, Plumpang,” kata Area Manager Communication, Relation, and CSR Pertamina Jawa Barian Barat, Eko Kristiawan, kepada media menyebutkan, Jumat malam.
Laporan BPBD DKI
Hingga pada pagi ini 4 maret 2023, pihak BPBD DKI telah melaporkan data terkini bahwa korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang 17 orang meninggal dunia, 49 luka berat, dan 2 luka sedang. Saat ini para korban sedang menjalani perawatan di Rumah rumah sakit terdekat yang telah disediakan Pemprov DKI Jakarta.
***
Suluhnusantaranews (FrettyB)
