Tegal – Suluhnusantaranews. Kasus penggelapan mobil dengan modus rental kembali terjadi. Kali ini korbannya Hadik Permadi warga Tegal yang secara tidak sengaja berkenalan dengan seseorang yang mengaku bernama Rasito.
Mobil Daihatsu Sigra bernomor polisi G 1162 SG dibawa kabur Rasito di sebuah Mall, pada hari Sabtu 6 Mei 2023 pukul 13.00 WIB. Kepada awak media, Hadik Permadi menceritakan kronologis kejadiannya :
“Saya kenal dia Rasito awalnya karena menolong dia lagi dorong motor mogok. Kemudian saya sapa kenapa mas motor nya dia bilang kehabisan bensin. Lalu saya suruh mampir ke tempat saya sambil beli bensin, berlanjut kita ngobrol ngalor ngidul” jelas Hadik
Pertemuan hari itu berlanjut beberapa hari kemudian. Rasito kembali bertandang ke rumah Hadik.
“Awal nya dia mau nyewa mobil. Saya bilang mohon maaf mobil saya tidak di sewakan. Dia beberapa kali datang ke tempat saya untuk menyewa mobil. Pas datang ketiga kalinya dia berniat menyewa mobil, mungkin karena dia liat dirumah saya ada mobil. Saya bilang saya tidak menyewakan mobil, tapi karena terus menerus beberapa kali dia minat ingin menyewa mobil akhirnya saya bilang kalau mau nanti sama supir saya. Nah tibalah saatnya pas dia minta dijemput dengan alasan mau transaksi jual beli beras di Pemalang. Malam hari saya hubungi supir saya Fajar agar menjemput nya di Tegal. Pas ketemu Rasito di Rita Mall, supir saya diajak makan makan. Saat itulah dia bilang samaa supir saya pinjem kunci mobil nya saya mau ke ATM sebentar mau ngambil uang. Tanpa curiga supir saya Fajar memberikan kunci mobil. Dari situ lah sampe sekarang mobil belum kembali” lanjut Hardik.
Fajar yang dipercaya Hardik mengantar Rasito kemudian melaporkan peristiwa itu ke Polres Tegal untuk membuat surat pengaduan. Karena mobil bukan miliknya dan Fajar merupakan orang yang dipercaya membawa mobil tersebut yang akhirnya dibawa kabur Rasito.
Ketika dikonfirmasi lebih lanjut mengenai identitas pelaku penggelapan mobilnya, Hardik hanya bisa menjelaskan bahwa Rasito berasal dari Brebes yang sekarang tinggal di Indramayu. Hardik belum sempat meminta KTP dan identitas Rasito, karena berpikir sudah diantar sopirnya.
Modus penggelapan dengan mengelabuhi sopir sering terjadi. Sopir yang bertugas membawa mobil tidak paham kronologi perkenalan pelaku dengan pemilik mobil.
Bagi masyarakat yang mengetahui keberadaan mobil dan pelaku yang fotonya terpampang, dimohon untuk menghubungi pihak kepolisian terdekat. Selanjutnya akan dikoordinasikan dengan Polres Tegal sebagai penerima laporan pengaduan.
*** Redaksi SN Jateng (S.Ragil)
Komentar Terbaru